Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Temen-teemen diseluruh tanah air yang saya cintai, pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur atas segala ni'mat, rahmat dan hidayah yang telah diberikan oleh Allah SWT, sehinngga kita masih bisa dipertemukan dalam RISALATUL QOLAM ini dalam keadaan sehat wal 'afiat. Alhamdulillaah...............
Sholawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad s.a.w. biqoulina : Allahumma solli 'ala sayyidina muhammad wa 'ala ali sayyidina Muhammad sallallaahu 'alaihi wa sallam. Mudah-mudahan dengan sholawat tersebut kita termasuk umat beliau yang selalu mendapatkan syafa'at beliau fiddini waddunya wal akhiroh , aamin
Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan sepatah dua patah kata yang saya dapatkan dari lembaran buku catatan yang sudah lama tidak saya buka. Alhamdulillah dulu saya langsung menuliskannya, langsung mengikatnya dengan pena sehingga saat saya kangen atau rindu dengan kesendirian saya bisa menemuinya.
Sepatah dua patah kata itu adalah :
INNA AL-MUHIBBA LIMAN YUHIBBU MUTHII'UN
Kata ini saya peroleh pada saat peringatan maulid nabi Muhammad saw di pondok pesantren Nurul Ummah. Ketika kita telah menyatakan cinta kepada nabi, maka yang terjadi adalah 'muthi' , taat dengan segala yang dibawa oleh beliau, selalu berjalan sesuai dengan apa yang beliau senangi, sukai dan apa-apa yang beliau cintai. ya...... totalitas.........segalanya. kita menjadikan beliau sebagai kiblat dari apa yang kita lakukan, menjadi contoh teladan setiap perbuatan kita dan menjadi tempat kita menyandarkan kerinduan kita, untuk dapat bertemu dengannya, memandangnya dan menikmati keindahannya. ya........ keindahan seorang rasul yang tanpa dirinya seluruh alam takkan dicipta.
Benarkah kita telah mencintainya.......?
Sahabat.............
Hari ini, TIBA-TIBA muncul keinginanku untuk tidak menulis lagi............tapi saya harus tetap menulis agar saya bisa belajar dari pengalaman.
Tadi malam di pondok ada acara rapat edit soal, tak tahu kenapa seperti tersirep, mataku tak mau mebuka. Dan aku tidur di kamar A2. Bahkan saat aku dibangunkan karena ada santri yang mau setor hafalan ta'ziran, aku menyemaknya dengan tiduran, sebuah contoh yang tidak bagus, padahal aku telah menyatakan CINTA nabi. bahkan judul skripsikupun membawa nama Nabi.
Astaghfirullahhhhhhhhhh
Ya allah ku mohon jangan biarkan hamba termasuk orang-orang yang mendustakan nabi.
Berilah hamba petunjukmu dalam mengerjakan skripsi ini.......
Engkau tahu bahwa hamba ingin menjadikan hanya nabi sebagai teladan
Dan engkau tahu hamba tak pandai mengungkapkan dan menuliskan
Jangan biarkan ini hanya sebagai SLOGAN
Karna hamba hanya ingin menjadi muthi' yang Kau inginkan
Inna al-Muhibba Liman Yuhibbu Muthii'un
Benarkah kita telah mencintainya.......?
Sahabat.............
Hari ini, TIBA-TIBA muncul keinginanku untuk tidak menulis lagi............tapi saya harus tetap menulis agar saya bisa belajar dari pengalaman.
Tadi malam di pondok ada acara rapat edit soal, tak tahu kenapa seperti tersirep, mataku tak mau mebuka. Dan aku tidur di kamar A2. Bahkan saat aku dibangunkan karena ada santri yang mau setor hafalan ta'ziran, aku menyemaknya dengan tiduran, sebuah contoh yang tidak bagus, padahal aku telah menyatakan CINTA nabi. bahkan judul skripsikupun membawa nama Nabi.
Astaghfirullahhhhhhhhhh
Ya allah ku mohon jangan biarkan hamba termasuk orang-orang yang mendustakan nabi.
Berilah hamba petunjukmu dalam mengerjakan skripsi ini.......
Engkau tahu bahwa hamba ingin menjadikan hanya nabi sebagai teladan
Dan engkau tahu hamba tak pandai mengungkapkan dan menuliskan
Jangan biarkan ini hanya sebagai SLOGAN
Karna hamba hanya ingin menjadi muthi' yang Kau inginkan
Inna al-Muhibba Liman Yuhibbu Muthii'un
Tidak ada komentar:
Posting Komentar